Teknik Latihan Shooting Akurat Untuk Pemula Basket. Shooting akurat menjadi kunci utama mencetak poin dalam bola basket, terutama bagi pemula yang ingin membangun fondasi kuat. Di era sekarang, banyak pemain muda fokus latihan shooting untuk meningkatkan performa, karena tembakan yang konsisten bisa mengubah jalannya pertandingan. Bagi pemula, menguasai teknik dasar bukan hanya soal sering melempar, tapi memahami mekanika tubuh yang benar. Dengan latihan rutin, akurasi bisa naik drastis, membuat permainan lebih menyenangkan dan percaya diri di lapangan. BERITA BASKET
Prinsip Dasar Shooting: Metode BEEF: Teknik Latihan Shooting Akurat Untuk Pemula Basket
Metode BEEF adalah cara sederhana tapi efektif untuk pemula mengingat teknik shooting yang benar. B singkatan Balance, artinya keseimbangan tubuh dengan kaki selebar bahu, satu kaki sedikit maju sesuai tangan dominan, dan lutut sedikit ditekuk untuk tenaga dorong dari bawah. E pertama untuk Eyes, selalu fokus mata ke bagian belakang ring atau target utama, bukan bola, agar arah tembakan tepat. E kedua adalah Elbow, posisikan siku tepat di bawah bola membentuk sudut 90 derajat, sejajar dengan tubuh agar bola tidak melenceng. Terakhir F untuk Follow-through, setelah lepas bola, pergelangan tangan rileks mengarah ke ring seperti meraih keranjang, memberikan rotasi sempurna pada bola. Metode ini membantu membentuk memori otot sejak dini.
Latihan Efektif untuk Pemula: Teknik Latihan Shooting Akurat Untuk Pemula Basket
Mulailah dengan form shooting, berdiri dekat ring sekitar 1-2 meter, fokus sepenuhnya pada teknik tanpa lompatan. Lempar 20-50 kali per sesi, perbaiki setiap gerakan salah, seperti posisi tangan atau kaki. Lanjutkan ke spot shooting, pilih titik tetap di lapangan seperti garis free throw atau sudut, tembak 10 kali berturut-turut sebelum pindah spot. Ini melatih konsistensi. Tambahkan latihan lay-up dasar, lari mendekat ring dengan dua langkah, lompat dari satu kaki, dan masukkan bola lembut menggunakan jari. Latih dari kedua sisi tubuh untuk keseimbangan. Lakukan drill ini 3-4 kali seminggu, mulai 30 menit, naikkan intensitas secara bertahap. Visualisasi sebelum tembak juga membantu, bayangkan bola masuk sempurna untuk tingkatkan fokus mental.
Kesalahan Umum dan Cara Mengatasinya
Pemula sering salah posisi siku menonjol keluar, menyebabkan bola melenceng samping – perbaiki dengan menjaga siku lurus di bawah bola. Kurang follow-through membuat bola datar tanpa arc, latihan pergelangan tangan lebih rileks. Mata melihat bola bukan ring juga jadi masalah besar, biasakan tatap target sejak awal. Terlalu kaku tubuh karena tegang, hembuskan napas dalam untuk rileks. Jangan lupa, tenaga utama dari kaki bukan tangan, dorong dari lutut untuk tembakan lebih kuat dan akurat. Catat kesalahan setelah latihan, rekam video diri sendiri untuk analisis, sehingga perbaikan lebih cepat terlihat.
Kesimpulan
Menguasai shooting akurat butuh kesabaran dan latihan konsisten, tapi hasilnya sangat memuaskan bagi pemula. Dengan menerapkan metode BEEF, latihan terstruktur, dan menghindari kesalahan umum, akurasi tembakan akan meningkat pesat dalam waktu singkat. Ingat, setiap pemain hebat mulai dari dasar – jadikan shooting sebagai kebiasaan harian, dan lapangan akan menjadi tempat kamu bersinar. Terus berlatih, nikmati prosesnya, karena tembakan jitu bukan hanya mencetak poin, tapi juga membangun rasa percaya diri yang tak tergantikan.